1 Full Life: MENIMPA KEPALA MEREKA SENDIRI.
Nas : Neh 4:4
Doa Nehemia melawan musuh dimotivasi oleh imannya kepada dan kasihnya kepada pekerjaan Allah dan umat-Nya (bd. Yer 18:23; Wahy 6:10). Kita bertindak tepat bila selalu berdoa agar Allah menentang musuh-musuh-Nya atau mengubah hati mereka yang berusaha untuk merusak pekerjaan-Nya atau merugikan anak-anak-Nya.
2 Full Life: TIBA DI YERUSALEM.
Nas : Neh 13:7
Nehemia telah kembali ke Persia dan tidak ada di Yerusalem selama beberapa waktu (ayat Neh 13:6-7). Ketika kembali, ia menemukan bahwa orang Yahudi di Yerusalem sudah melalaikan komitmen rohani dan moralnya kepada Allah. Pasal Neh 13:1-31 mencatat beberapa kegagalan rohani ini.
3 Full Life: KEJAHATAN YANG DIBUAT ELYASIB.
Nas : Neh 13:7
Tobia orang Amon, bersama dengan Sanbalat, gubernur Samaria, sebelumnya telah mencemooh usaha orang Yahudi untuk membangun kembali tembok Yerusalem (Neh 2:10,19). Akan tetapi, kini ia menikahi seorang dari anggota keluarga imam Elyasib, imam besar itu. Selaku tanggapan, Elyasib sendiri merenovasi dan menghias sebuah ruangan besar di pelataran rumah Allah bagi Tobia. Ketika Nehemia melihat pencemaran ini, ia menjadi sangat marah dan melempar semua barang Tobia dan perabot mewah yang telah disediakan Elyasib baginya. Nehemia sakit hati karena pencemaran rumah Allah ini merupakan penghinaan terhadap kekudusan Allah. Gereja-gereja modern yang memberikan tempat kepada kegiatan-kegiatan yang tidak memajukan kerajaan Allah sebaiknya mencamkan hal ini.